Tittle: (In reply to rosy_ociiw)
Length: one shoot
Author: @rosy_ociiw
Perkenalkan nama saya ocy, saya seorang mahasiswi jurusan Broadcaster di Universitas Jaya Mandala [*wkwkwk ngasal banget cari nama universitasnya >.<], sampai saat ini saya sudah semester 5. Umur gak tua tua amat ko baru 20 tahun 3 bulan 4 hari 12 jam 45 menit 7 detik [*waduuuuuuuuuuuh >,<]. Saya merantau dari Bandung untuk kuliah di Ibu Kota karena mendapat Beasiswa. Eitttttttt saya merantau dari Bandung gak sendirian lho, ada sahabat sahabat ku yang otaknya lumayan pinter kaya saya [*haha pede] , as Salsa, Aya, May, Della dan Dira. Mereka dapat beasiswa juga lho(^-^)/ . Kami berenam sudah di takdirkan oleh Tuhan [*mungkin], karena dari watu kecil (TK, SMP, SMA) kami selalu bersama. Kepercayaan dan kebersamaan menjadi kunci persahabatan kami sampai saat ini.
Kita [*kita????? Lu aja kali gw kagak,, wkwkwk ga deh bercanda] oke kita ulang lagi. Jadi, kita ngekost di salah satu kostan yang ibu kostnya ribet abis [*ribetnya itu lho, TARANG banget as Tante Girang]. Tapi kalo masalah cowo, itu nenek lampir langsung diem, menghayati cerita kita berenam. Tapi kalo cerewetnya udah keluar lagi, kita harus sudah siap menampung pertanyaannya yang ini itu. Tampangnya kaya gimana lah, duitnya banyak ato kagak lah, kerjanya dimana lah, udah punya bini apa kagak lah, perjaka ape dude lah [*yang pasti bukan Dude Herlino yang maen di sinetron Dewa ya… lho ko malah promosiin Sinetron orang (-.-)]. Meskipun tampangnya TARANG, tapi kami sayang sama dia, karena dia kami punya tempat tinggal selama tinggal di Ibu Kota [*meskipun bayar juga>.<]. Mari kita beranjak ke cerita. cekidot, dot, dot[*siap siap bawa kaca mata yang matanya minus, wkwkwk… ]
Waktu menunjukkan pukul 07.00 menit 30 detik 12 tangggal 21 November 2010 hari Senin [*idiiiiiiiiiiiiih lengkapnya] tepat hari ini saya bersama sahabat sahabat saya yang udah di anggep kakak kakak saya [*kerena mereka lebih tua beberapa bulan dari saya , ckckck] di kejutkan oleh gempa yang tiba tiba datang tanpa bilang permisi dulu. Ibu kost yang sering kita panggil Tante Redina teriak teriak panggil panggil nama kita “Ocy, Salsa, Aya, May, Della, Dira bangun kalian, ini ada gempa segede ini ko masih enak enaknya tidur sih??” kami pun langsung bangun. Kecuali Dira, sahabat kita yang satu ini otaknya agak agak gesrek alias tulalit tuleeeeeeen [*meskipun agak gesrek dia pinter juga lho, buktinya dapet beasiswa]. “ih ini bumi kenapa ya?? Ko bisa enak banget kaya di ayun aming gini[*artinya kaya lagi di ayunan]” ucap Dira. “Diraaaaaaaaaaaaaa[*teriak pake toa] ini bukan di ayun aming tapi ada gempaaaaa” timbal Salsa. “apaaaaaaa?? Aku ga denger??” kata Dira lagi. “ada gempaaaaaaaaaaaaaaaaaa” teriak kami berlima [*Ocy, Salsa, Aya, May, Della ] . “hah gempa??” kata Dira lagi dan lagi. Akhirnya kami keluar rumah, dan diluar rumah orang orang pada teriak teriak Allohu Akbar. Sekitar 1 menit 12 detik kemudian Alhamdulillah sesuatu banget [intip Syahrini si terowongan Casablanca dan jambul khatulistiwanya]gempa itu pergi gak tau kemana. Kami masuk lagi ke rumah dengan waspada karena takut ada gempa susulan. “Oh iya, tadi gempanya ko ilang sih? padahal enak banget tuh aku liat tampang mukanya orang orang tadi yang teriak teriak. AMAJING banget lah, sayang gak bawa handycamp .” Dira berbicara. “Tuhan, ko saya bisa nemuin orang kaya gini ya ?? [*sambil nangis nangis 4L4Y]” ucap May. “eh, tapi bener juga lho kata si Dira. Kalo tadi kita bawa handycamp trus kita videoin kejadian tadi, trus kita kirimin deh ke TV ONE, dijamin deh ….” Ucap Ocy. “dijamin apa??” kata Aya “dijamin kita jatoh waktu ngerekamnya ” timbal Ocy… “aduuuuh ga yang ini ga yang itu sama sama….. ” kata Salsa “sama sama cantik” timbal Ocy dan Dira “gubraaaaakk [*tempeleng kepala]” ucap Salsa, Aya, May, Della serentak.
Waktu menunjukkan pukul 10.00 Waktu Indonesia Barat. Dan kita harus pergi ke kampus, karena ada jadwal dan pengumuman tentang KKN [*kuliah kerja nyata].
“selamat pagi anak anakku” ucap Pak Dedi dosen kami. “pagiiiiiiiiiii” jawab kami . “bapak salah pak, bukan selamat pagi. Harusnya selamat pagi menjelang siang anak anakku ” Dira mulai berulah. “ aduuh ini anak mulai lagi OON nya’’ kata Ocy kepada Aya. “terserah Bapak dong, bapak mau ngomong selamat pagi ke, selamat siang, atao selamat subuh pun terserah Bapak. Orang mulut mulut bapak” pak Dedi berkata. “yaaaaaa gak bisa gitu dong pak, sekarang jam 10.00 bukan jam 07.00. kalo jam 07.00 baru pagi namanya. Oh iya pak saya mau Tanya emang bapak punya mulut ?? [maksud dari pertanyaan ini dari pernyataan Pak Dedi yang ‘orang mulut mulut bapak’]” “Diraaaaaaaaaaa, keluar kamu dari kelas saya” Pak Dedi ngomong lagi. “iiiiiiiiiih k0k gitu sih pak. Gak seru ah kalo dosennya kaya bapak, maennya ngeluarin mahasiwinya dari kelas ” Dira berucap. “Oke !! untuk kali ini saya maaf kan kamu, tapi kalo terulang lagi. Jangan berharap kamu bisa masuk kelas saya lagi ” kata Pak Dedi. “siiiiiaaap, pak” timbalnya.
“pertemuan kali ini hanya memberikan pengumuman tentang dimana kalian akan menjalankan KKN” kata Pak Dedi. “Sifa, Ricko, Deby, Muthia, Beny, Rena kalian KKN nya di TV ONE. Ramzi, Ade, Aswin, Aqie, Jonathan, Fera kalian KKN nya di METRO TV. Dan Ocy, Dira, Salsa, Aya, May, Della kalian KKN di TRANS CORP tepatnya di TRANS TV nya ya !!” lanjutnya lagi. “ayeeeeeeeeeeeee, kita KKN nya bareng, baby ” ucap Della “Alhamdulillah sesuatu banget kita bisa bareng bareng lagi kawan” kata May. “Karena kita KKN nya bareng, aku traktir kalian makan bakso di kantin Bu Sutinah deh” ajak Aya.
‘ panggilan kepada, Ocy, Dira, Salsa, Aya, May, Della segera menghadap pak Dedi di aula lantai bawah, sekali lagi panggilan kepada, Ocy, Dira, Salsa, Aya, May, Della segera menghadap pak Dedi di aula lantai bawah. Terima kasih’
“kaya ada yang manggil manggil nama kita deh” kata Dira. “emang ada” ucap Ocy. “kita artis dong di panggil panggil sampe beberapa kali” tambah Dira . “aduuuuh OON nya jadi lagi” ucap May.
Tanpa pikir panjang kami pun langsung pergi ke aula untuk menghadap Pak Dedi. “ini surat KKN kalian, kalian sudah mulai bisa KKN lusa” kata Pak Dedi. “terima kasih, pak” sambut kami berenam. “sama sama, kerja yang bener ya biar jadi orang sukses” harap Pak Dedi. “pasti dong pak, nanti kalo sukses kan bisa bawa nama harum Universitas ini” jawab Dira. “tumben otak kamu nyambung, Dir” ucap Della. “hehe kalo tentang nama harum bangsa sama Universitas tempat kita cari ilmu otakku bisa nyambung” timbal Dira sambil menyeringai. Kami berlima [Ocy, Salsa, Aya, May, Della] dan Pak Dedi pun tertawa.
Jeng jeng 2 hari kemudian
Akhirnya kami datang ke gedung TRANS CORP untuk menjalankan KKN. “alaaaaaaaaaaaah gedungnya gede pisan euy [* kalo Indonesia ‘waduuuuuuuuh gedungnya gede banget’]” kata Dira dengan gaya kampungannya. Sesampainya di dalam gedung TRANS CORP kami langsung ke lantai IX [* lantai 9, biar kaya kaka kaka XO-IX jadi pake angka romawi. wkwkwk] untuk menemui Pak Wisnutama sebagai Direktur Utama TRANS CORP.
Sesampainya di lantai IX, kami langsung menghadap Pak Wisnutama “kalian mahasiswi dari Universitas Jaya Mandala??” kata Pak Wisnutama. “iya , pak” jawab kami berenam [*masih inget kan kami berenam itu siapa aja?? Yupssss as Ocy, Dira, Salsa, Aya, May, Della] “selamat datang di TRANS CORP” sambut Pak Wisnutama “semoga kalian senang ya bekerja di sini” lanjutnya lagi. “pasti seneng dong pak, orang gedungnya segede sama sebagus ini” ucap Dira dengan gaya kampungannya lagi. “aduuuuuuuuuh Dira, gw sumpel juga mulut lu. Jangan asal ngomong, ini Direktur Utamanya TRANS CORP. Kamu jangan malu maluin deh ” ucap Aya. “iya deh iya” kata Dira. “oh iya saya lupa belum memperkenalkan, nama saya Wisnutama. Kalian bisa panggil saya Pak Wisnu. Jabatan saya sebagai Direktur Utama disini” kata Pak Wisnu memperkanalkan diri. “udah tau ko pak, itu ada di nametacknya” kata Dira. “aduuuh Diraaaa, ini Direkrur Utama. Gaya kamu kotaan dikit ke. Gaya kampungnya ilangin dulu ” kata Salsa, mebisikkan kepada Dira. “oh iya aku lupa, keceplosan mba ke” kata Dira dengan logat Jowonya. “Oh iya pak kalo saya boleh tau, kita itu kerjanya di bagian mana ya pak??” ucap Ocy. “atau di program apaaaa gitu pak?” kata Dira menyela. May mencubit paha Dira. “kalian akan kerja di acara music DERINGS bagian creative” kata Pak Wisnu. “dan kalian bisa mulai kerja dari sekarang, kantor kalian ada di lantai XIII [*lantai 13, haha pake romawi lagi]” tambahnya. “ih lantai XIII kan angker, sampai ada filmnya gitu” Dira ngoceh lagi. “berisik Dira” ucap Ocy.
Kami pun beranjak ke lantai XIII. Disana kami disambut hangat oleh kru kru TRANS TV lainnya. “oke untuk kru kru DERINGS kita rapat untuk menentukkan Guest Star buat minggu depan” kata Mba Fero produsernya DERINGS. Kami rapat untuk pertama kalinya dan memakai baju kebanggaan TRANS TV. Baju hitam dengan lambang TRANS TV di dada kami, dan dengan nametack yang bertuliskan nama kami masing masing, creative, TRANS TV [*contoh : OCY, CREATIVE, TRANS TV]. Suatu kebanggan yang dari dulu sangat kami impi impikan, suatu cita cita yang saat ini kita sedang berada dalam cita cita kita tersebut. Tidak putus putusnya kami mengucap syukur kepada Tuhan YME, karena Dia-lah yang mengatur ini semua. Dari dalam relung jiwa kami, kami mengucapkan ‘TERIMA KASIH TUHAN ENGKAU TELAH MEMBERI KESEMPATAN BAGI KAMI UNTUK MENGGAPAI CITA CITA KAMI’
Rapat pun di mulai, banyak usulan usulan yang dicetuskan oleh kru kru lain. Dan salah satu yang terfikirkan oleh kita adalah saat ini, tahun ini, dan detik ini di Indonesia tercinta sedang maraknya Boyband dan Girlband. Yang ada dalam benak kita masing masing adalah satu Boyband berlabel Sony Music Indonesia yang sudah pernah menjadi pembuka konser besar di Indonesia, Konser Boyband Westlife. Yuuuuuups XO-IX as Extra Ordinary Nine. “bagaimana kalo Boyband dan Girlband saja yang menjadi bintang tamu untuk minggu depan” kata Mas Ivan selaku Produser kedua DERINGS. “XO-IX” kami serempak mencetuskan nama Boyband yang satu ini. Semua kru melihat kearah kami berenam dan mereka tertawa “ya, usul yang bagus juga. Jadi bintang tamu untuk minggu depan adalah XO-IX” ucap Mba Fero. Entah kenapa dalam benak kami ketika meneyebutkan nama Boyband yang satu ini ada kesenangan tersendiri, di bandingkan Boyband yang lain. kami berenam lebih suka dengan XO-IX.
“Ocy, tolong hubungi ke manajernya XO-IX. Tanyakan ke dia minggu depan tanggal 1 Desember XO-IX ada jadwal gak. Kalo ga ada jadwal kita undang mereka di DERINGS . Ini nomor nya, kalo ga salah nama manajernya itu Jessica [*haha, ka Jess ke bawa bawa. Ga apa apa ya ka (^_’)]” ucap Mas Ivan. “iya, Mas” jawab Ocy.
Karena tanggal 1 Desember jadwal XO-IX kosong. Akhirnya XO-IX pun menjadi bintang tamu di DERINGS. Ga ada yang bisa ngungkapin kata kata lagi selain GUGUP, GANTENG GANTENG, TEGANG ketika XO-IX ada di depan mata kami sendiri.
“Jessicaaaaaaaaaa, mana baju gw?? Cepet dong !!” ucap salah satu anggota XO-IX Lee dengan nada kasarnya. “iya, bentar. Lagi di cari” kata Jessica manajernya XO-IX. Kami berenam hanya melongo waktu liat langsung kelakuan XO-IX ke manajernya sendiri. “ko gitu sih sikapnya??” kata May. “iya, kok gitu sih?? Kalo di TV aja sikapnya baik baik gitu” ucap Dira. “apa kamu liat liat??” kata Lee ke kami berenam. “emangnya kagak boleh?? Kita kan punya mata” timbal Salsa “mas, itu di pipi ada apaan ??[*buat LEETINUM jangan marah ya.. ini cerita aja ko] ” kata Dira. “apa?? Ini ?? ini itu aset negara tau [*wkwkwk… dikutip dari FTV BABY BABY CUKUPLAH SUDAH]” jawab Lee. “udah Lee jangan di anggep, kita bentar lagi mau perform ” kata Bobby yang juga salah satu anggota XO-IX.
“Ih tau gitu saya mah ga akan da ngefans lagi sama kalian, kaya yang iya aja kalo di TV mah baik baik, salam salaman sama fansnya. Tapi aslinya kaya gini. Sangat mengecewakan” ucap Aya. “Iya bener, tau kaya gini kita ga akan usulin mereka buat jadi bintang tamu di DERINGS hari ini da” tambah Salsa. “Cy, kasih tau sama kamu aja sana kalo mereka as XO-IX performnya segment 3 udah iklan” kata May. “ih ko aku sih?? Males tau kalo artisnya kaya gini mah” jawab Ocy. “emangnya mau siapa lagi?? Dira??” tambah Della. “jangan deh jangan Dira, itu anak kan ngomongnya suka ga difikir dulu. Ya udah deh, terpaksa ” kata Ocy
“XO-IX performnya segment 3 udah iklan ya” kata Ocy ke anggota XO-IX lainnya. “udah tau ko !” ucap Agoy si XO-IV. “tau dari siapa??” kata Salsa. “tau dari Mas Ivan” timbal Alwin dengan muka nyerongot. “biasa aja dong tuh mata, jangan melotot melotot gitu” tambah May. “suka suka gw dong” jawab Alwin. “ Emangnya lu doang yang punya mata. Kita juga punya mata kaleeee. Iya kan, cy” ejek Dira dengan muka menghina. “ih ko aku sih??” Tanya Ocy. “meskipun mata kamu cuman dikit alias petet [*indo nya itu sipit] tapi kamu masih bisa liat kan??” kata Dira. “maksudnya??” Tanya Ocy lagi [*haha, banyak tanya si Ocy >,<]. “meskipun mata kamu cuman dikit tapi kamu masih bisa liat kan yang mana yang baik, yang mana yang jelek, yang mana yang sombong, ataupun yang munafik” kata Aya. “Lu nuduh kita??” ucap Kiki. “kita ga nuduh ko, cuman pengen ngasih tau aja mana yang bener mana yang gak bener, mana yang baik beneran mana yang munafik ” tambah Aya. “kurang ajar lu, kalo lu semua bukan cewe abis lo sama kita” kata Kiki yang pake behel itu lho. “iiiiiiiih atuuuut mamah ” kata Ocy dengan nada mengejek. Dari situ mulailah adu cekcok antara Ocy, Dira, Salsa Aya, May, Della dengan anggota XO-IX.
Pukul 17.00 pun datang, akhirnya kita pulang ke kostan dengan wajah yang masam. “ko, hari kerja pertama malah kaya gini ya??” kata Salsa. “iya, nyebelin banget sih itu anak anak XO-IX. Gw aduin juga nih ke anak anak XOwners[*hehe.. anak XOwners kebawa juga >,<]kalo yang mereka idolain itu sombongnya minta ampun ” kata Dira. “percuma kamu ngomong sama mereka juga, mereka kaga bakalan percaya kalo idolanya kita jelek jelekin. Yang ada mereka bakalan nuduh kita sebagai ANTIX lagi” kata Della. “ANTIX yang mana nih ANak imuT titisan Xo-ix ato ANTI Xo-ix??” ucap Dira. “ya ANTI Xo-ix dong mba cantik!!” jawab May dengan muka kesal. “hehe, akhirnya mata kamu ke buka juga sayang kalo aku itu cantik banget. Kaya ….” Dira ngomong lagi nih. “kaya mpok Nori iya” kata Ocy. “ih, ko kamu ngomong gitu sih bep?? Aku mau pundung [*indonesianya marah]” kata si Dira lagi nih. “pundung ko ngomong ngomong sih??” Tanya Ocy. “biarin aja” jawab Dira ketus.
3 bulan kemudiaaaaaan
Kami sekarang dipindah tugaskan menjadi creative CERIWIS. Dan yang buat kami terkejut adalah bintang tamu saat itu adalah XO-IX. Anak anak Boyband yang nyebelinnya minta ampuuuuuuuuuun, jadi pusing 7 keliling kalo liat muka mereka. “elu lagi??” kata Lee dengan nada mengejek. “iya emangnya kenapa??” ucap Salsa. “enek gue liat muka lu” kata Lee lagi. “lu pikir gua kagak enek gitu liat muka lu yang dari dulu gitu gitu aja” kata Salsa. “terserah lu dah” timbal Lee lagi dan lagi
Beberapa dari anak anak XO-IX memperhatikan Ocy, Aya, May, Della, kecuali Dira [*kasian banget itu anak ga ada yang merhatiin ]. “eh kalo di liat liat yang matanya sipit itu lucu juga ya [*menunjuk ke arah Ocy.. aseeeek aseeek]” kata Kiki “hah?? Lu suka sama itu anak??” kata Nicky [*maaf baru muncul peran ka Nicky nya (^-^)v ] “kayanya iya deh ” tambah si Mr. behel lagi. “demi apa lo suka sama dia?? Biasanya kalo kita ada jadwal manggung di TRANS CORP lu berdua berantem melulu” kata Iras [*ka mbem :*] “ga tau deh ko gw jadi suka sama dia ya ??” jawab Kiki. “ya udah deh kalo lo suka sama dia, ga ada yang maksain” kata Budi. “eh guys, gw juga jadi suka sama si Della[*melirik ke arah Della) ]” kata Agoy, “iya gue juga malah jadi suka sama si Aya” ucap Hendra. “ada apa dengan teman kita ini ya Bob [*melihat kearah Bobby] ko semuanya jadi kaya gini??” timbal Budi rappernya XO-IX. “kaga tau nih gw, pada kesambet setan apa ya mereka??” jawab Bobby. “kesambet setan cinta gw” Alwin menyela. “Lo juga suka sama si May, Win??” Tanya Nicky. “kayanya iya deh” jawab Alwin. “gubraaaaaaaaaaaaaaaak” ucap Nicky, Iras, Budi, dan Bobby serempak
Sementara ituuuuuuuuuuuu
“eh, nenek sihir ko lu jadi creative CERIWIS sih??” Tanya Lee. “terserah gw, emangnya siapa lo?? Ngatur ngatur hidup gw sama temen temen gw. Dasar Mbah Grandong” jawab Salsa. “yeeeey, gw cuman Tanya aja nenek sihir” si Lee ngomong lagi. “kalo gw gak mau jawab emangnya salah?? Hah ?? salah?? Salah gw gitu kalo kagak mau jawab, salah keluarga gw, salah temen temen gw [*lirik Olga Syahputra >,<]” Salsa pun jadinya ngomong lagi. “ya udah biasa aja dong??” eh si Lee ngomong lagi . “kalo lo nya biasa gue juga biasa nanggepinnya” Salsa ikut ngomong lagi deh. “udah ah stress gw kalo ngomong sama nenek sihir. Takut di sihir gue jadi kodok.” Ejek Lee. “gw sihir lo, biar lo suka sama gw” teriak Salsa.
“kamu ngomong apa tadi?? Kamu mau sihir dia biar dia suka sama kamu??” Tanya May. “yaaaah, keceplosan aku” jawab Salsa dengan muka malu malu. “gak apa apa ko, aku juga jadi suka sama si Alwin” May pun akhirnya mengaku. “hah?? Serius kamu??” Tanya Salsa. “iya, malahan bukan aku aja. Ocy sekarang jadi suka sama Kiki, Aya jadi suka juga sama si Hendra, Della pun ikut ikutan suka sama si Agoy” ucap May. “ko bisa ya?? Padahal selama ini kita kalo ketemu berantem melulu” Tanya Salsa. “namanya juga cinta. Cinta itu datang kapan pun, sama siapa pun, gak mandang umur [*lirik Yuni Shara-Raffi Ahmad=> meskipun udah putus], gak mandang kasta [*lirik Prience William sama Cath Middleton .. haha ketinggian ngeliriknya], gak mandang agama [*lirik siapa lagi ya ?? oh iya Lidya Kandau sama Jamal Mirdad]”kata May menerangkan bagaimana cara datangnya cinta itu. [*haha.. bahasanya kolot alias TUA]
Setelah menjalani pendekatan selama 2 bulanan mereka pun jadian di tempat asal mereka bertemu, yakni di Gedung TRANS CORP, dan tepat tanggal 1 Mei 2011 Ocy dan Kiki pun jadian.. di susul dari belakang oleh May dan Alwin pada tanggal 10 Mei 2011, disusul lagi nih sama Aya dan Hendra tanggal 19 Mei 2011, Salsa dan Lee tanggal 28 Mei 2011, dan satu lagi Della dan Agoy tanggal 6 Juni 2011. Akhirnya semua happy ending. “CINTAKU KAMU TERNYATA sayang.. :* ” ucap Ocy kepada Kiki
Dan SELES….
Eh, tapi kemana kah si Dira yang tulalitnya kambuh di saat saat yang menggentingkan?? Ya.. Dira telah berpulang Kepada Tuhan YME karena kecelakaan 2 bulan lalu, ketika dia akan pulang kampung ke Bandung . Tepatnya di tol CIPULARANG KM 97 [*intip Syaiful Jamil, wkwkwk]. Selamat jalan sahabat kami tercinta, meskipun kamu agak tulalit. Tapi kami semua sayang kamu. WE LOVE DIRA :*. Yang tenang disana ya sayang :*. Do’a kami selalu menyertaimu..
SELESAIIIII
Length: one shoot
Author: @rosy_ociiw
Perkenalkan nama saya ocy, saya seorang mahasiswi jurusan Broadcaster di Universitas Jaya Mandala [*wkwkwk ngasal banget cari nama universitasnya >.<], sampai saat ini saya sudah semester 5. Umur gak tua tua amat ko baru 20 tahun 3 bulan 4 hari 12 jam 45 menit 7 detik [*waduuuuuuuuuuuh >,<]. Saya merantau dari Bandung untuk kuliah di Ibu Kota karena mendapat Beasiswa. Eitttttttt saya merantau dari Bandung gak sendirian lho, ada sahabat sahabat ku yang otaknya lumayan pinter kaya saya [*haha pede] , as Salsa, Aya, May, Della dan Dira. Mereka dapat beasiswa juga lho(^-^)/ . Kami berenam sudah di takdirkan oleh Tuhan [*mungkin], karena dari watu kecil (TK, SMP, SMA) kami selalu bersama. Kepercayaan dan kebersamaan menjadi kunci persahabatan kami sampai saat ini.
Kita [*kita????? Lu aja kali gw kagak,, wkwkwk ga deh bercanda] oke kita ulang lagi. Jadi, kita ngekost di salah satu kostan yang ibu kostnya ribet abis [*ribetnya itu lho, TARANG banget as Tante Girang]. Tapi kalo masalah cowo, itu nenek lampir langsung diem, menghayati cerita kita berenam. Tapi kalo cerewetnya udah keluar lagi, kita harus sudah siap menampung pertanyaannya yang ini itu. Tampangnya kaya gimana lah, duitnya banyak ato kagak lah, kerjanya dimana lah, udah punya bini apa kagak lah, perjaka ape dude lah [*yang pasti bukan Dude Herlino yang maen di sinetron Dewa ya… lho ko malah promosiin Sinetron orang (-.-)]. Meskipun tampangnya TARANG, tapi kami sayang sama dia, karena dia kami punya tempat tinggal selama tinggal di Ibu Kota [*meskipun bayar juga>.<]. Mari kita beranjak ke cerita. cekidot, dot, dot[*siap siap bawa kaca mata yang matanya minus, wkwkwk… ]
Waktu menunjukkan pukul 07.00 menit 30 detik 12 tangggal 21 November 2010 hari Senin [*idiiiiiiiiiiiiih lengkapnya] tepat hari ini saya bersama sahabat sahabat saya yang udah di anggep kakak kakak saya [*kerena mereka lebih tua beberapa bulan dari saya , ckckck] di kejutkan oleh gempa yang tiba tiba datang tanpa bilang permisi dulu. Ibu kost yang sering kita panggil Tante Redina teriak teriak panggil panggil nama kita “Ocy, Salsa, Aya, May, Della, Dira bangun kalian, ini ada gempa segede ini ko masih enak enaknya tidur sih??” kami pun langsung bangun. Kecuali Dira, sahabat kita yang satu ini otaknya agak agak gesrek alias tulalit tuleeeeeeen [*meskipun agak gesrek dia pinter juga lho, buktinya dapet beasiswa]. “ih ini bumi kenapa ya?? Ko bisa enak banget kaya di ayun aming gini[*artinya kaya lagi di ayunan]” ucap Dira. “Diraaaaaaaaaaaaaa[*teriak pake toa] ini bukan di ayun aming tapi ada gempaaaaa” timbal Salsa. “apaaaaaaa?? Aku ga denger??” kata Dira lagi. “ada gempaaaaaaaaaaaaaaaaaa” teriak kami berlima [*Ocy, Salsa, Aya, May, Della ] . “hah gempa??” kata Dira lagi dan lagi. Akhirnya kami keluar rumah, dan diluar rumah orang orang pada teriak teriak Allohu Akbar. Sekitar 1 menit 12 detik kemudian Alhamdulillah sesuatu banget [intip Syahrini si terowongan Casablanca dan jambul khatulistiwanya]gempa itu pergi gak tau kemana. Kami masuk lagi ke rumah dengan waspada karena takut ada gempa susulan. “Oh iya, tadi gempanya ko ilang sih? padahal enak banget tuh aku liat tampang mukanya orang orang tadi yang teriak teriak. AMAJING banget lah, sayang gak bawa handycamp .” Dira berbicara. “Tuhan, ko saya bisa nemuin orang kaya gini ya ?? [*sambil nangis nangis 4L4Y]” ucap May. “eh, tapi bener juga lho kata si Dira. Kalo tadi kita bawa handycamp trus kita videoin kejadian tadi, trus kita kirimin deh ke TV ONE, dijamin deh ….” Ucap Ocy. “dijamin apa??” kata Aya “dijamin kita jatoh waktu ngerekamnya ” timbal Ocy… “aduuuuh ga yang ini ga yang itu sama sama….. ” kata Salsa “sama sama cantik” timbal Ocy dan Dira “gubraaaaakk [*tempeleng kepala]” ucap Salsa, Aya, May, Della serentak.
Waktu menunjukkan pukul 10.00 Waktu Indonesia Barat. Dan kita harus pergi ke kampus, karena ada jadwal dan pengumuman tentang KKN [*kuliah kerja nyata].
“selamat pagi anak anakku” ucap Pak Dedi dosen kami. “pagiiiiiiiiiii” jawab kami . “bapak salah pak, bukan selamat pagi. Harusnya selamat pagi menjelang siang anak anakku ” Dira mulai berulah. “ aduuh ini anak mulai lagi OON nya’’ kata Ocy kepada Aya. “terserah Bapak dong, bapak mau ngomong selamat pagi ke, selamat siang, atao selamat subuh pun terserah Bapak. Orang mulut mulut bapak” pak Dedi berkata. “yaaaaaa gak bisa gitu dong pak, sekarang jam 10.00 bukan jam 07.00. kalo jam 07.00 baru pagi namanya. Oh iya pak saya mau Tanya emang bapak punya mulut ?? [maksud dari pertanyaan ini dari pernyataan Pak Dedi yang ‘orang mulut mulut bapak’]” “Diraaaaaaaaaaa, keluar kamu dari kelas saya” Pak Dedi ngomong lagi. “iiiiiiiiiih k0k gitu sih pak. Gak seru ah kalo dosennya kaya bapak, maennya ngeluarin mahasiwinya dari kelas ” Dira berucap. “Oke !! untuk kali ini saya maaf kan kamu, tapi kalo terulang lagi. Jangan berharap kamu bisa masuk kelas saya lagi ” kata Pak Dedi. “siiiiiaaap, pak” timbalnya.
“pertemuan kali ini hanya memberikan pengumuman tentang dimana kalian akan menjalankan KKN” kata Pak Dedi. “Sifa, Ricko, Deby, Muthia, Beny, Rena kalian KKN nya di TV ONE. Ramzi, Ade, Aswin, Aqie, Jonathan, Fera kalian KKN nya di METRO TV. Dan Ocy, Dira, Salsa, Aya, May, Della kalian KKN di TRANS CORP tepatnya di TRANS TV nya ya !!” lanjutnya lagi. “ayeeeeeeeeeeeee, kita KKN nya bareng, baby ” ucap Della “Alhamdulillah sesuatu banget kita bisa bareng bareng lagi kawan” kata May. “Karena kita KKN nya bareng, aku traktir kalian makan bakso di kantin Bu Sutinah deh” ajak Aya.
‘ panggilan kepada, Ocy, Dira, Salsa, Aya, May, Della segera menghadap pak Dedi di aula lantai bawah, sekali lagi panggilan kepada, Ocy, Dira, Salsa, Aya, May, Della segera menghadap pak Dedi di aula lantai bawah. Terima kasih’
“kaya ada yang manggil manggil nama kita deh” kata Dira. “emang ada” ucap Ocy. “kita artis dong di panggil panggil sampe beberapa kali” tambah Dira . “aduuuuh OON nya jadi lagi” ucap May.
Tanpa pikir panjang kami pun langsung pergi ke aula untuk menghadap Pak Dedi. “ini surat KKN kalian, kalian sudah mulai bisa KKN lusa” kata Pak Dedi. “terima kasih, pak” sambut kami berenam. “sama sama, kerja yang bener ya biar jadi orang sukses” harap Pak Dedi. “pasti dong pak, nanti kalo sukses kan bisa bawa nama harum Universitas ini” jawab Dira. “tumben otak kamu nyambung, Dir” ucap Della. “hehe kalo tentang nama harum bangsa sama Universitas tempat kita cari ilmu otakku bisa nyambung” timbal Dira sambil menyeringai. Kami berlima [Ocy, Salsa, Aya, May, Della] dan Pak Dedi pun tertawa.
Jeng jeng 2 hari kemudian
Akhirnya kami datang ke gedung TRANS CORP untuk menjalankan KKN. “alaaaaaaaaaaaah gedungnya gede pisan euy [* kalo Indonesia ‘waduuuuuuuuh gedungnya gede banget’]” kata Dira dengan gaya kampungannya. Sesampainya di dalam gedung TRANS CORP kami langsung ke lantai IX [* lantai 9, biar kaya kaka kaka XO-IX jadi pake angka romawi. wkwkwk] untuk menemui Pak Wisnutama sebagai Direktur Utama TRANS CORP.
Sesampainya di lantai IX, kami langsung menghadap Pak Wisnutama “kalian mahasiswi dari Universitas Jaya Mandala??” kata Pak Wisnutama. “iya , pak” jawab kami berenam [*masih inget kan kami berenam itu siapa aja?? Yupssss as Ocy, Dira, Salsa, Aya, May, Della] “selamat datang di TRANS CORP” sambut Pak Wisnutama “semoga kalian senang ya bekerja di sini” lanjutnya lagi. “pasti seneng dong pak, orang gedungnya segede sama sebagus ini” ucap Dira dengan gaya kampungannya lagi. “aduuuuuuuuuh Dira, gw sumpel juga mulut lu. Jangan asal ngomong, ini Direktur Utamanya TRANS CORP. Kamu jangan malu maluin deh ” ucap Aya. “iya deh iya” kata Dira. “oh iya saya lupa belum memperkenalkan, nama saya Wisnutama. Kalian bisa panggil saya Pak Wisnu. Jabatan saya sebagai Direktur Utama disini” kata Pak Wisnu memperkanalkan diri. “udah tau ko pak, itu ada di nametacknya” kata Dira. “aduuuh Diraaaa, ini Direkrur Utama. Gaya kamu kotaan dikit ke. Gaya kampungnya ilangin dulu ” kata Salsa, mebisikkan kepada Dira. “oh iya aku lupa, keceplosan mba ke” kata Dira dengan logat Jowonya. “Oh iya pak kalo saya boleh tau, kita itu kerjanya di bagian mana ya pak??” ucap Ocy. “atau di program apaaaa gitu pak?” kata Dira menyela. May mencubit paha Dira. “kalian akan kerja di acara music DERINGS bagian creative” kata Pak Wisnu. “dan kalian bisa mulai kerja dari sekarang, kantor kalian ada di lantai XIII [*lantai 13, haha pake romawi lagi]” tambahnya. “ih lantai XIII kan angker, sampai ada filmnya gitu” Dira ngoceh lagi. “berisik Dira” ucap Ocy.
Kami pun beranjak ke lantai XIII. Disana kami disambut hangat oleh kru kru TRANS TV lainnya. “oke untuk kru kru DERINGS kita rapat untuk menentukkan Guest Star buat minggu depan” kata Mba Fero produsernya DERINGS. Kami rapat untuk pertama kalinya dan memakai baju kebanggaan TRANS TV. Baju hitam dengan lambang TRANS TV di dada kami, dan dengan nametack yang bertuliskan nama kami masing masing, creative, TRANS TV [*contoh : OCY, CREATIVE, TRANS TV]. Suatu kebanggan yang dari dulu sangat kami impi impikan, suatu cita cita yang saat ini kita sedang berada dalam cita cita kita tersebut. Tidak putus putusnya kami mengucap syukur kepada Tuhan YME, karena Dia-lah yang mengatur ini semua. Dari dalam relung jiwa kami, kami mengucapkan ‘TERIMA KASIH TUHAN ENGKAU TELAH MEMBERI KESEMPATAN BAGI KAMI UNTUK MENGGAPAI CITA CITA KAMI’
Rapat pun di mulai, banyak usulan usulan yang dicetuskan oleh kru kru lain. Dan salah satu yang terfikirkan oleh kita adalah saat ini, tahun ini, dan detik ini di Indonesia tercinta sedang maraknya Boyband dan Girlband. Yang ada dalam benak kita masing masing adalah satu Boyband berlabel Sony Music Indonesia yang sudah pernah menjadi pembuka konser besar di Indonesia, Konser Boyband Westlife. Yuuuuuups XO-IX as Extra Ordinary Nine. “bagaimana kalo Boyband dan Girlband saja yang menjadi bintang tamu untuk minggu depan” kata Mas Ivan selaku Produser kedua DERINGS. “XO-IX” kami serempak mencetuskan nama Boyband yang satu ini. Semua kru melihat kearah kami berenam dan mereka tertawa “ya, usul yang bagus juga. Jadi bintang tamu untuk minggu depan adalah XO-IX” ucap Mba Fero. Entah kenapa dalam benak kami ketika meneyebutkan nama Boyband yang satu ini ada kesenangan tersendiri, di bandingkan Boyband yang lain. kami berenam lebih suka dengan XO-IX.
“Ocy, tolong hubungi ke manajernya XO-IX. Tanyakan ke dia minggu depan tanggal 1 Desember XO-IX ada jadwal gak. Kalo ga ada jadwal kita undang mereka di DERINGS . Ini nomor nya, kalo ga salah nama manajernya itu Jessica [*haha, ka Jess ke bawa bawa. Ga apa apa ya ka (^_’)]” ucap Mas Ivan. “iya, Mas” jawab Ocy.
Karena tanggal 1 Desember jadwal XO-IX kosong. Akhirnya XO-IX pun menjadi bintang tamu di DERINGS. Ga ada yang bisa ngungkapin kata kata lagi selain GUGUP, GANTENG GANTENG, TEGANG ketika XO-IX ada di depan mata kami sendiri.
“Jessicaaaaaaaaaa, mana baju gw?? Cepet dong !!” ucap salah satu anggota XO-IX Lee dengan nada kasarnya. “iya, bentar. Lagi di cari” kata Jessica manajernya XO-IX. Kami berenam hanya melongo waktu liat langsung kelakuan XO-IX ke manajernya sendiri. “ko gitu sih sikapnya??” kata May. “iya, kok gitu sih?? Kalo di TV aja sikapnya baik baik gitu” ucap Dira. “apa kamu liat liat??” kata Lee ke kami berenam. “emangnya kagak boleh?? Kita kan punya mata” timbal Salsa “mas, itu di pipi ada apaan ??[*buat LEETINUM jangan marah ya.. ini cerita aja ko] ” kata Dira. “apa?? Ini ?? ini itu aset negara tau [*wkwkwk… dikutip dari FTV BABY BABY CUKUPLAH SUDAH]” jawab Lee. “udah Lee jangan di anggep, kita bentar lagi mau perform ” kata Bobby yang juga salah satu anggota XO-IX.
“Ih tau gitu saya mah ga akan da ngefans lagi sama kalian, kaya yang iya aja kalo di TV mah baik baik, salam salaman sama fansnya. Tapi aslinya kaya gini. Sangat mengecewakan” ucap Aya. “Iya bener, tau kaya gini kita ga akan usulin mereka buat jadi bintang tamu di DERINGS hari ini da” tambah Salsa. “Cy, kasih tau sama kamu aja sana kalo mereka as XO-IX performnya segment 3 udah iklan” kata May. “ih ko aku sih?? Males tau kalo artisnya kaya gini mah” jawab Ocy. “emangnya mau siapa lagi?? Dira??” tambah Della. “jangan deh jangan Dira, itu anak kan ngomongnya suka ga difikir dulu. Ya udah deh, terpaksa ” kata Ocy
“XO-IX performnya segment 3 udah iklan ya” kata Ocy ke anggota XO-IX lainnya. “udah tau ko !” ucap Agoy si XO-IV. “tau dari siapa??” kata Salsa. “tau dari Mas Ivan” timbal Alwin dengan muka nyerongot. “biasa aja dong tuh mata, jangan melotot melotot gitu” tambah May. “suka suka gw dong” jawab Alwin. “ Emangnya lu doang yang punya mata. Kita juga punya mata kaleeee. Iya kan, cy” ejek Dira dengan muka menghina. “ih ko aku sih??” Tanya Ocy. “meskipun mata kamu cuman dikit alias petet [*indo nya itu sipit] tapi kamu masih bisa liat kan??” kata Dira. “maksudnya??” Tanya Ocy lagi [*haha, banyak tanya si Ocy >,<]. “meskipun mata kamu cuman dikit tapi kamu masih bisa liat kan yang mana yang baik, yang mana yang jelek, yang mana yang sombong, ataupun yang munafik” kata Aya. “Lu nuduh kita??” ucap Kiki. “kita ga nuduh ko, cuman pengen ngasih tau aja mana yang bener mana yang gak bener, mana yang baik beneran mana yang munafik ” tambah Aya. “kurang ajar lu, kalo lu semua bukan cewe abis lo sama kita” kata Kiki yang pake behel itu lho. “iiiiiiiih atuuuut mamah ” kata Ocy dengan nada mengejek. Dari situ mulailah adu cekcok antara Ocy, Dira, Salsa Aya, May, Della dengan anggota XO-IX.
Pukul 17.00 pun datang, akhirnya kita pulang ke kostan dengan wajah yang masam. “ko, hari kerja pertama malah kaya gini ya??” kata Salsa. “iya, nyebelin banget sih itu anak anak XO-IX. Gw aduin juga nih ke anak anak XOwners[*hehe.. anak XOwners kebawa juga >,<]kalo yang mereka idolain itu sombongnya minta ampun ” kata Dira. “percuma kamu ngomong sama mereka juga, mereka kaga bakalan percaya kalo idolanya kita jelek jelekin. Yang ada mereka bakalan nuduh kita sebagai ANTIX lagi” kata Della. “ANTIX yang mana nih ANak imuT titisan Xo-ix ato ANTI Xo-ix??” ucap Dira. “ya ANTI Xo-ix dong mba cantik!!” jawab May dengan muka kesal. “hehe, akhirnya mata kamu ke buka juga sayang kalo aku itu cantik banget. Kaya ….” Dira ngomong lagi nih. “kaya mpok Nori iya” kata Ocy. “ih, ko kamu ngomong gitu sih bep?? Aku mau pundung [*indonesianya marah]” kata si Dira lagi nih. “pundung ko ngomong ngomong sih??” Tanya Ocy. “biarin aja” jawab Dira ketus.
3 bulan kemudiaaaaaan
Kami sekarang dipindah tugaskan menjadi creative CERIWIS. Dan yang buat kami terkejut adalah bintang tamu saat itu adalah XO-IX. Anak anak Boyband yang nyebelinnya minta ampuuuuuuuuuun, jadi pusing 7 keliling kalo liat muka mereka. “elu lagi??” kata Lee dengan nada mengejek. “iya emangnya kenapa??” ucap Salsa. “enek gue liat muka lu” kata Lee lagi. “lu pikir gua kagak enek gitu liat muka lu yang dari dulu gitu gitu aja” kata Salsa. “terserah lu dah” timbal Lee lagi dan lagi
Beberapa dari anak anak XO-IX memperhatikan Ocy, Aya, May, Della, kecuali Dira [*kasian banget itu anak ga ada yang merhatiin ]. “eh kalo di liat liat yang matanya sipit itu lucu juga ya [*menunjuk ke arah Ocy.. aseeeek aseeek]” kata Kiki “hah?? Lu suka sama itu anak??” kata Nicky [*maaf baru muncul peran ka Nicky nya (^-^)v ] “kayanya iya deh ” tambah si Mr. behel lagi. “demi apa lo suka sama dia?? Biasanya kalo kita ada jadwal manggung di TRANS CORP lu berdua berantem melulu” kata Iras [*ka mbem :*] “ga tau deh ko gw jadi suka sama dia ya ??” jawab Kiki. “ya udah deh kalo lo suka sama dia, ga ada yang maksain” kata Budi. “eh guys, gw juga jadi suka sama si Della[*melirik ke arah Della) ]” kata Agoy, “iya gue juga malah jadi suka sama si Aya” ucap Hendra. “ada apa dengan teman kita ini ya Bob [*melihat kearah Bobby] ko semuanya jadi kaya gini??” timbal Budi rappernya XO-IX. “kaga tau nih gw, pada kesambet setan apa ya mereka??” jawab Bobby. “kesambet setan cinta gw” Alwin menyela. “Lo juga suka sama si May, Win??” Tanya Nicky. “kayanya iya deh” jawab Alwin. “gubraaaaaaaaaaaaaaaak” ucap Nicky, Iras, Budi, dan Bobby serempak
Sementara ituuuuuuuuuuuu
“eh, nenek sihir ko lu jadi creative CERIWIS sih??” Tanya Lee. “terserah gw, emangnya siapa lo?? Ngatur ngatur hidup gw sama temen temen gw. Dasar Mbah Grandong” jawab Salsa. “yeeeey, gw cuman Tanya aja nenek sihir” si Lee ngomong lagi. “kalo gw gak mau jawab emangnya salah?? Hah ?? salah?? Salah gw gitu kalo kagak mau jawab, salah keluarga gw, salah temen temen gw [*lirik Olga Syahputra >,<]” Salsa pun jadinya ngomong lagi. “ya udah biasa aja dong??” eh si Lee ngomong lagi . “kalo lo nya biasa gue juga biasa nanggepinnya” Salsa ikut ngomong lagi deh. “udah ah stress gw kalo ngomong sama nenek sihir. Takut di sihir gue jadi kodok.” Ejek Lee. “gw sihir lo, biar lo suka sama gw” teriak Salsa.
“kamu ngomong apa tadi?? Kamu mau sihir dia biar dia suka sama kamu??” Tanya May. “yaaaah, keceplosan aku” jawab Salsa dengan muka malu malu. “gak apa apa ko, aku juga jadi suka sama si Alwin” May pun akhirnya mengaku. “hah?? Serius kamu??” Tanya Salsa. “iya, malahan bukan aku aja. Ocy sekarang jadi suka sama Kiki, Aya jadi suka juga sama si Hendra, Della pun ikut ikutan suka sama si Agoy” ucap May. “ko bisa ya?? Padahal selama ini kita kalo ketemu berantem melulu” Tanya Salsa. “namanya juga cinta. Cinta itu datang kapan pun, sama siapa pun, gak mandang umur [*lirik Yuni Shara-Raffi Ahmad=> meskipun udah putus], gak mandang kasta [*lirik Prience William sama Cath Middleton .. haha ketinggian ngeliriknya], gak mandang agama [*lirik siapa lagi ya ?? oh iya Lidya Kandau sama Jamal Mirdad]”kata May menerangkan bagaimana cara datangnya cinta itu. [*haha.. bahasanya kolot alias TUA]
Setelah menjalani pendekatan selama 2 bulanan mereka pun jadian di tempat asal mereka bertemu, yakni di Gedung TRANS CORP, dan tepat tanggal 1 Mei 2011 Ocy dan Kiki pun jadian.. di susul dari belakang oleh May dan Alwin pada tanggal 10 Mei 2011, disusul lagi nih sama Aya dan Hendra tanggal 19 Mei 2011, Salsa dan Lee tanggal 28 Mei 2011, dan satu lagi Della dan Agoy tanggal 6 Juni 2011. Akhirnya semua happy ending. “CINTAKU KAMU TERNYATA sayang.. :* ” ucap Ocy kepada Kiki
Dan SELES….
Eh, tapi kemana kah si Dira yang tulalitnya kambuh di saat saat yang menggentingkan?? Ya.. Dira telah berpulang Kepada Tuhan YME karena kecelakaan 2 bulan lalu, ketika dia akan pulang kampung ke Bandung . Tepatnya di tol CIPULARANG KM 97 [*intip Syaiful Jamil, wkwkwk]. Selamat jalan sahabat kami tercinta, meskipun kamu agak tulalit. Tapi kami semua sayang kamu. WE LOVE DIRA :*. Yang tenang disana ya sayang :*. Do’a kami selalu menyertaimu..
SELESAIIIII
Tidak ada komentar:
Posting Komentar